Magetan,Ramah Publik.com-Lokakarya program “KOTAKU” atau Kota Tanpa Kumuh telah di laksanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur. Dalam upaya Pengentasan Kawasan kumuh di Kabupaten Magetan pemkab juga berkerjasama dan menyiapkan strategi kolaborasi antar pemangku kebijakan.
III Baca juga
Polsek Kwadungan Binluh larangan Jebakan Tikus Beraliran Listrik
Kebakaran rumah Sarbini ketua RT Desa Sidomulyo karena Konsleting Listrik
“Dasar Hukum dan Kebijakan Pemerintah Daerah menjadi faktor penentu terhadap capaian program. Dimana, tahapan pelaksanaannya transparan dan dan melalui penjaringan relawan peduli lingkungan. Sehingga dapat di kontrol langsung dari pengawasan masyarakat luas,
Dhimas Galing Sasongko, ST menerangkan, ” Program “KOTAKU” Kota Tanpa Kumuh merupakan satu dari sejumlah upaya strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia. Selain itu juga mendukung Gerakan 100-0-100, yaitu 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
Saluran irigasi 3 titik kami bangun menggunakan anggaran sebesar Rp. 750.000.000 (Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) yang dikerjakan oleh Rekanan CV Jaya Mix dan CV Selo Mix dengan waktu pengerjaan 3 bukan dari bukan September 2022 dikerjakan Swadaya Pokmas.
Tujuan umum program ini adalah meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan dan mencegah timbulnya permukiman kumuh baru dalam rangka untuk mendukung terwujudnya permukiman perkotaan yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan
Program Kotaku dibangun di 3 titik yaitu RT.5, RW.1,RT.1,RW.2, RT. 5 RW.2 dan RT. 4,RW.3 desa Kauman, Saluran air Berfungsi untuk mengalirkan air dari permukaan jalan pada saat hari hujan serta agar air tidak menggenangi jalan dan menyebabkan banjir” Pungkas Kades Kauman. (Adi/Adv)